Catat, Kiat Sehat Menyantap Makanan Cepat Saji (Fast Food)

Catat, Kiat Sehat dalam Menyantap Makanan Cepat Saji (Fast Food)

Menghindari godaan makanan cepat saji memang sebuah tantangan yang tidak mudah. Selain karena rasanya yang enak, keberadaan makanan cepat saji bisa dibilang mudah ditemukan. Namun, semisal makanan favorit kita ternyata kurang bagus untuk kesehatan, tentunya kita wajib untuk lebih berhati-hati. Pastinya kesehatan lebih utama ya.

Meski demikian, menghindari makanan cepat saji nyatanya sangat tidak menyenangkan. Apalagi jika makanan tersebut adalah favorit kita. Namun, bukan berarti kita harus mengabaikan kesehatan tubuh. Karena faktanya, dengan cara yang benar, ternyata kita tetap bisa memakan fast food yang lezat itu.

Menyantap Makanan Cepat Saji dengan Sehat

Resto fast food kerap dihindari karena dinilai hanya menghidangkan sajian yang tinggi kalori dan kolesterol. Nyatanya tidak semua makanan restoran cepat saji itu jelek. Yang perlu kita perhatikan adalah cara kita memilih kombinasi makanan yang dipesan. Kita harus lebih selektif, kombinasi yang tepat bisa menekan jumlah kalori yang dikonsumsi. Contohnya bagaimana?

1. Burger

Burger

Untuk menyiasati tingginya kalori dalam burger, kita bisa memilih menu yang paling sederhana, contohnya kids menu atau sejenisnya. Pilihan menu ini terasa nikmat, namun tetap sehat. Dengan memilih menu yang sederhana, setidaknya kita sudah mengurangi sekitar 200-300 asupan kalori jika dibandingkan dengan menu burger yang lebih berat.

Saat ditawarkan berbagai pilihan side dish, kita dapat memilih salad dan sayuran sebagai opsi yang lebih sehat dan bergizi. Salad yang segar dan beragam sayuran akan memberikan serat, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh. Selain itu, pilihan side dish ini bisa memangkas jumlah kalori yang kita konsumsi.

Yang tidak kalah penting adalah pemilihan minuman. Sebisa mungkin hindari soft drink, pilih menu lain yang lebih sehat. Seperti dilansir dari Mayo Clinic, kopi atau teh tanpa gula dan air putih lebih direkomendasikan. Seringnya, soft drink mengandung gula tambahan yang sangat tinggi. Pilihan ini menjadi solusi yang lebih sehat.

2. Ayam Goreng

Ayam Goreng

Memilih ayam goreng bagian dada mungkin menjadi pilihan yang bijak. Pasalnya, dada adalah bagian ayam yang memiliki lemak paling rendah. Dada ayam tentunya juga lebih nikmat, rasanya ringan, dan berisi protein yang baik untuk tubuh. Kita juga bisa menyisihkan kulit dari dagingnya. Kulit ayam mengandung banyak lemak sisa proses penggorengan.

Agar nutrisinya tetap seimbang, sangat disarankan untuk menambah sumber serat. Sebagai pendamping ayam, berbagai jenis sayuran bisa ditambahkan, seperti tomat atau kubis. Serat akan membantu kesehatan pencernaan, memberi rasa kenyang, dan mengatur gula darah. Gabungan dada ayam dan sayur memberikan hidangan yang seimbang dan bergizi.

3. Pizza

Pizza

Pizza adalah makanan yang kaya akan karbohidrat. Untuk menyiasati asupan karbohidrat berlebih, seperti dilansir dari HuffPost, disarankan untuk memilih pizza dengan adonan yang lebih tipis. Selain untuk membatasi karbohidrat, pemilihan adonan yang lebih tipis membuat rasa pizza menjadi ringan dan membantu mengurangi asupan kalori juga.

Pizza biasanya tersedia dalam berbagai pilihan topping. Pemilihan topping yang didominasi oleh sayuran tentunya lebih direkomendasikan. Sayuran akan menyeimbangkan nutrisi, serat, dan vitamin yang baik untuk tubuh. Sayur yang lazim ada di pizza, seperti paprika, jamur, tomat, hingga bayam bisa menjadi pilihan yang tetap nikmat.

4. Kentang Goreng

Kentang Goreng

Kentang goreng adalah camilan yang lezat. Untuk menjaga kesehatan, kita bisa memilih kentang goreng dengan potongan yang lebih tebal. Kandungan minyak yang terserap ketika penggorengan akan lebih sedikit. Hal ini dilakukan untuk membatasi lemak yang dibawa oleh kentang goreng tersebut.

Selain itu, kentang adalah sumber karbohidrat yang kaya. Untuk membatasinya, pesan kentang goreng dalam porsi secukupnya saja. Memilih porsi yang lebih kecil juga akan membantu mengurangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh.

5. Makanan Cepat Saji Lainnya

Makanan Cepat Saji

Pemilihan kombinasi makanan cepat saji lainnya bisa dibilang hampir sama. Kita bisa membatasi atau menyisihkan komponen yang mengandung begitu banyak lemak dan kalori. Jika bisa, pilih side dish yang berjenis buah-buahan atau sayuran. Yang tak kalah penting juga, dalam pemilihan minuman hindari gula berlebihan. Sesuatu yang berlebihan sangat tidak baik, maka penting untuk memerhatikan porsi yang cukup saat memakannya.

Menyiasati Pola Makan yang Lebih Sehat

Mengatur pola makan adalah hal yang sangat penting untuk menjaga keseimbangan nutrisi di dalam tubuh. Memang, sering kali memakan fast food dianggap sebagai pilihan yang kurang sehat atau bahkan mendatangkan penyakit. Namun, hal ini tidak berlaku jika kita bisa pandai dalam menyiasati pola makannya. Jika sudah mengetahui kiatnya, kita tidak perlu khawatir lagi.

Susu Kambing Merapi Gold

BELI SEKARANG

Contohnya, kita memutuskan untuk makan makanan cepat saji pada saat jam rehat kerja, maka siasati dengan makan malam yang penuh dengan asupan buah dan sayur. Cara lainnya yang bisa dicoba adalah rutin meminum Susu Kambing Merapi, dengan kandungan kalsium, protein, hingga berbagai vitamin dan mineral bisa memberi asupan yang tidak terlengkapi saat mengonsumsi makanan cepat saji.

Bukan Susu Kambing Biasa

Lebih Berkhasiat

Tidak hanya lezat, Susu Kambing Merapi juga berkhasiat. Beberapa keluhan penyakit terbantu dengan minum Susu Kambing Merapi.