Anak-anak cenderung memiliki tingkat energi yang tinggi dan ingin terus bergerak. Mereka sangat suka bermain, berlarian, dan melakukan berbagai aktivitas fisik. Anak-anak memiliki imajinasi yang kaya, mereka punya rasa ingin tahu yang tinggi. Rasa ingin tahu tersebut membuat mereka suka mengeksplorasi lingkungan sekitar dan mencoba banyak hal yang baru. Minat anak mudah sekali berubah, mereka terus bereksperimen tentang semua hal baru di sekitarnya.
Kerap kali, mereka melakukan sesuatu tanpa memikirkan dampak dan risikonya. Selama musim hujan, virus dan bakteri penyebab penyakit lebih gampang menyebar karena kondisi lingkungan yang lebih basah, kelembapan udara tinggi, dan genangan air yang sering muncul. Sistem kekebalan anak masih dalam tahap perkembangan, mereka rentan terhadap infeksi dan sulit melawan penyakit, tidak seperti orang dewasa.
Meskipun anak lebih cenderung mudah terserang penyakit selama musim hujan, tindakan kebersihan dan pemberian makanan bergizi dapat mengurangi risiko penyakit tersebut. Anak-anak dengan tabiat mereka yang suka bermain tidak bisa meninggalkan kebiasaan tersebut. Sebagai orangtua, memastikan pola hidup sehat dapat membantu sistem kekebalan tubuhnya. Nutrisi dari makanan berikut mungkin yang dibutuhkan oleh orangtua untuk kebutuhan anak pada musim hujan.
Daftar Isi
Nutrisi Anak di Musim Hujan
1. Madu
Madu mengandung protein yang mampu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada anak. Nutrisi yang terkandung pada madu, seperti vitamin A, fosfor, kalsium, dan lainnya dapat mendukung imunitas anak pada musim hujan. Madu mengandung karbohidrat yang mudah dicerna dan mampu memberi energi yang dibutuhkan oleh tubuh anak.
Madu memiliki sifat alami untuk melawan bakteri dan virus, sehingga cocok untuk melindungi anak dari berbagai penyakit yang menghantui selama musim hujan. Batuk dan pilek yang merupakan penyakit rutin saat musim hujan juga bisa diatasi dengan meminum madu. Bagusnya, madu memiliki rasa yang manis, rasa ini sangat disukai anak, cara konsumsinya juga bervariasi dan fungsinya sangat serbaguna. Madu dapat diminum langsung atau dijadikan sebagai pengganti gula yang sehat pada minuman dan makanan.
2. Daging
Daging memiliki kandungan seng yang tinggi, dalam takaran 3 ons saja bisa memenuhi 40% kebutuhan harian. Daging juga merupakan sumber protein yang tinggi, nutrisi tersebut penting bagi anak. Protein berperan dalam membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, seperti kulit, otot, dan tulang. Usia anak-anak adalah masa disaat pertumbuhan sedang pesat-pesatnya. Konsumsi daging dapat memberi asupan protein, zat besi, seng, vitamin B, hingga lemak esensial untuk mereka.
Saat musim hujan, daging merah dapat memberi kontribusi yang banyak terhadap imunitas tubuh anak. Sistem kekebalan tubuh, untuk bekerja secara maksimal membutuhkan asupan protein, zat besi, seng, vitamin, dan lemak esensial. Beberapa nutrisi tersebut dapat didapatkan melalui daging. Daging juga bisa dijadikan hidangan lezat yang disukai anak, untuk memenuhi nutrisi lainnya juga bisa dikombinasikan dengan sayur.
3. Buah
Buah dengan kandungan vitamin C yang tinggi sangat cocok untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak pada musim hujan. Perubahan lingkungan yang dinamis, serta gerak tubuh yang aktif membuat anak membutuhkan asupan vitamin C yang memadai. Bukan cuma itu, disinyalir vitamin C baik untuk kesehatan mata, vitamin C dapat mencegah katarak, rabun, dan tumor mata.
Vitamin C juga bisa didapatkan dari berbagai buah. Jeruk mengandung vitamin C, cocok untuk melindungi anak dari penyakit, selain itu serat pada jeruk baik untuk pencernaan. Apel, pisang, kiwi, hingga pir juga bisa menjadi asupan vitamin C alami. Buah ini juga lebih disukai anak-anak daripada vitamin C dalam bentuk kapsul. Selain itu, bisa dikonsumsi dalam berbagai bentuk, bisa dimakan langsung, dibuat jus, campuran kue, dan lainnya.
4. Susu Kambing
Selama musim hujan, sinar matahari yang kurang tersedia menyebabkan penurunan asupan vitamin D pada anak. Hujan memaksa anak beraktivitas di dalam ruangan, batas ruang aktivitas membuat penyebaran penyakit dalam kontak dekat melalui udara mungkin terjadi. Vitamin D memiliki peranan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh pada anak. Selain itu, kekurangan vitamin D juga dapat menyebabkan berbagai macam penyakit.
Susu, selain mengandung vitamin D juga merupakan satu paket nutrisi penting lengkap yang dibutuhkan oleh anak. Contohnya, dalam susu kambing, terdapat protein, lemak esensial, karbohidrat, probiotik, hingga berbagai vitamin dan mineral. Kalsium, fosfor, dan vitamin D memainkan peran penting dalam pertumbuhan tulang dan tinggi badan anak. Susu kambing sering dikatakan sebagai alternatif yang lebih tinggi gizi bagi anak yang alergi susu sapi, yang mengalami mual dan kembung setelah minum susu.
Susu Kambing Merapi, hadir dengan berbagai varian rasa yang disukai anak. Dengan harga yang relatif murah, anak bisa mendapatkan asupan kalsium dan protein yang lebih tinggi daripada susu sapi. Kandungan lemaknya yang sederhana juga membuatnya lebih mudah dicerna oleh usus anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Kandungan laktosa yang rendah juga menyebabkan susu kambing tidak menyebabkan alergi.
Penutup
Musim hujan anak lebih mudah terjangkit penyakit. Kebersihan lingkungan dan pola makan yang sehat harus diajarkan kepada anak agar bakteri dan virus tidak menyebar. Solusi lainnya adalah dengan melindungi tubuhnya dengan nutrisi yang baik. Nutrisi yang baik bisa didapatkan dari berbagai makanan, beberapa diantaranya adalah madu, daging, buah, dan susu kambing. Nutrisi susu yang baik dan lengkap bisa didapatkan dari Susu Kambing Merapi.