Gastroesophageal Reflux Disease atau GERD adalah kondisi medis yang terjadi ketika isi lambung mengalir kembali ke kerongkongan secara berulang. Secara normal, katup antara kerongkongan dan lambung akan mencegah aliran balik tersebut. Namun, pada penderita GERD, katup tersebut tidak bekerja dengan baik, sehingga asam lambung dan zat lainnya bisa naik ke kerongkongan.
Saat hal tersebut terjadi, gejala yang dirasakan biasanya termasuk sensasi terbakar di dada, rasa pahit di mulut, batuk kronis, suara serak, kesulitan menelan, dan nyeri dada yang kadang mirip dengan serangan jantung. Beberapa faktor yang bisa memicu dan memperburuk GERD meliputi makanan pedas atau berlemak, minuman berkafein seperti teh dan kopi, minuman beralkohol, merokok, hingga beberapa jenis obat.
Daftar Isi
Khasiat Susu Kambing untuk GERD
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan University of Maryland Medical Center, susu kambing mengandung zat bernama antasida. Zat alami tersebut berfungsi untuk mengatasi masalah pencernaan serta menguatkan otot kerongkongan.
Selain itu, tentunya nutrisi dalam susu kambing begitu kaya dan dipercaya dapat menyehatkan tubuh secara keseluruhan. Umumnya, nutrisi susu kambing tidak berbeda jauh dengan susu sapi, di dalam sajiannya terdapat protein, karbohidrat, kalsium, fosfor, berbagai vitamin, dan nutrisi susu lainnya. Namun, walau begitu, susu kambing hadir dengan berbagai kelebihan yang disinyalir juga baik untuk penderita GERD.
1. Mengoptimalkan Sistem Pencernaan
Susu kambing dikatakan memiliki komposisi yang lebih mirip dengan ASI dibanding susu sapi. Termasuk di dalamnya, perbandingan kasein dan whey pada susu kambing berbeda dengan susu sapi. Pada susu kambing, protein whey lebih tinggi kadarnya. Protein whey ini lebih mudah dicerna oleh sistem pencernaan.
Selain itu, susu kambing umumnya mengandung molekul lemak yang lebih kecil dibandingkan dengan susu sapi. Beberapa orang dengan masalah pencernaan, seperti gangguan pencernaan lemak atau batu empedu akan lebih mudah dalam mencernanya.
Kemudian, meski tidak secara khusus mengandung prebiotik, laktosa dalam susu kambing dapat berperan sebagai prebiotik alami yang memberikan nutrisi bagi bakteri baik dalam saluran pencernaan.
2. Mencegah dan Mengobati Stres
Dilansir dari laman Nutriflakes, stres adalah pencetus terjadinya gangguan pada lambung, termasuk GERD. Seperti yang kita ketahui, meminum susu apalagi saat kondisi hangat, memberikan rasa rileks dan ketenangan tersendiri. Susu kambing sendiri, juga cocok diminum dalam berbagai kondisi. Termasuk saat bersantai untuk menghilangkan stres, susu kambing bisa diminum entah sambil membaca buku, menonton film, dan lainnya.
Efek rileks dan ketenangan tersebut, bukan sekedar efek psikologi. Kandungan triptofan pada susu kambing berperan dalam pembentukan melatonin dan serotonin, keduanya adalah neurotransmitter yang fungsinya sebagai zat pemberi bahagia. Zat tersebut, fungsinya termasuk dalam mengatur nafsu makan, waktu tidur, suasana hati, hingga rasa sakit. Serotonin yang cukup, disinyalir dapat meningkatkan rasa bahagia dan menurunkan kecemasan. Karena itu, secara potensi, minum susu bisa mengurangi stres dan membuat rileks suasana hati.
3. Baik untuk Diet
Banyak penderita GERD yang awal mulanya adalah karena diet yang salah. Seperti konsumsi asupan makanan yang salah dan tidak cocok dengan kondisi lambung, atau bahkan rela menahan lapar demi menjaga bentuk tubuh. Cara yang salah tersebut bukannya memberi manfaat malah menimbulkan berbagai gangguan pencernaan.
Susu kambing sangat cocok digunakan sebagai asupan saat diet. Kandungan lemak pada susu kambing cenderung lebih sedikit dibanding susu sapi, orang yang sedang menjalani diet rendah lemak atau mengontrol asupan kalori, susu kambing adalah alternatif yang lebih ringan. Kemudian, protein whey pada susu kambing, cenderung lebih mdah dicerna.
4. Menyehatkan Lambung
Susu pada umumnya adalah asupan kalsium dan vitamin D yang tinggi. Faktanya, susu kambing bisa berfungsi juga dalam menetralkan asam lambung. Salah satu kuncinya adalah kandungan alkaline pH di dalamnya. Berbeda dengan susu sapi yang malah bisa memicu reaksi asam pada pencernaan, alkaline pH dalam susu kambing akan menimbulkan reaksi basa yang berlawanan dengan reaksi asam.
5. Mudah Dicerna Nutrisinya
Seperti penjelasan sebelumnya, protein whey yang lebih tinggi dibanding susu sapi dapat memberi keuntungan ini. Protein whey cenderung lebih mudah dicerna oleh tubuh. Lemak dalam susu kambing memiliki ukuran molekul yang lebih kecil dibandingkan dengan susu sapi, hal itu dapat mempermudah pencernaan dan penyerapan lemak oleh tubuh.
Kemudian, susu kambing cenderung lebih mirip dengan ASI daripada susu sapi. Karena itu, bagi beberapa orang, susu kambing lebih mudah dicerna karena kesesuaian komposisi di dalamnya.
Penutup
Khasiat dan manfaat susu kambing untuk membantu meringankan penyakit GERD lumayan bervariasi. Bagi penderita masalah pencernaan, susu kambing sangat sesuai dikonsumsi, selain sebagai alternatif susu sapi yang lebih ringan, manfaat yang ditawarkan juga cenderung banyak dan berpotensi lebih menyehatkan saluran pencernaan. Susu kambing lebih mudah dicerna oleh tubuh.
Dapatkan manfaat tersebut melalui sajian segelas Susu Kambing Merapi yang bisa dibeli melalui toko online Herbal Indo Utama.